Soal Budaya Pengasihan Anak, Baby Daycare Milik P&G Jadi Percontohan di Karawang

Soal Budaya Pengasihan Anak, Baby Daycare Milik P&G Jadi Percontohan di Karawang

KARAWANG - Setelah sempat vakum karena pandemi Covid-19, baby Daycare milik perusahaan PT Procter & Gamble (P&G) Operations Indonesia di Kawasan Industri KIIC akhirnya beroperasi kembali per kemarin, (6/6). Baby Daycare adalah tempat pengasuhan dan perawatan paruh waktu untuk bayi, balita, dan anak-anak. Daycare di PT P&G sendiri sudah dibentuk sejak tahun 2019. Bahkan program tersebut telah mendapatkan pengakuan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengatakan, daycare di lingkungan pabrik bisa membantu para karyawan khususnya para ibu untuk bisa bekerja lebih maksimal, tanpa perlu khawatir memikirkan siapa yang akan mengasuh dan menjaga anak-anaknya di rumah. Cellica bilang, daycare di PT P&G ini bakal menjadi percontohan di Karawang. Dalam waktu dekat, pihaknya melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Karawang bakal turun langsung menginventarisir perusahaan yang layak memiliki daycare di lingkungan kerjanya. "Ketika orang tua merasa anaknya aman dan nyaman dalam fasilitas daycare, maka hal ini akan berpengaruh terhadap kualitas kinerja mereka dan loyalitas terhadap perusahaan," kata bupati dalam sambutannya. Cellica mengatakan, fasilitas dalam daycare di PT P&G sangat lengkap dan bagus. Ia pun mengapresiasi perusahaan penyedia kebutuhan rumah tangga itu. Serta mendorong perusahaan yang lain agar mencontoh apa yang sudah dilakukan PT P&G sebagai komitmen menciptakan lingkungan kerja yang ramah terhadap pekerja perempuan. "PT P&G ini akan jadi percontohan daycare buat perusahaan perusahaan lainnya di Karawang," tegas Cellica. "Kami akan terus mendukung program Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak sebagai salah satu wujud sinergitas Pemkab dengan perusahaan," tambahnya. Di sisi lain, Kepala DP3A Karawang, Ridwan Salam menambahkan, seharusnya semua perusahaan di kawasan industri mau pun di perkotaan memiliki fasilitas baby daycare seperti PT P&G di Kawasan KIIC. "Idealnya setiap kawasan baiknya ada fasilitas yang sama (daycare,red). Termasuk perusahaan di lingkungan perkotaan," ujar Ridwan. Ridwan mengatakan, sebenarnya ada beberapa perusahaan di Karawang yang sudah memiliki fasilitas daycare di lingkungannya. Salah satunya di PT Chang Shin Indonesia. Namun, PT P&G merupakan satu-satunya perusahaan yang memenuhi standarisasi daycare ramah anak dari Kementrian PPA RI di tahun 2021 lalu. Disinggung soal kebutuhan daycare di Karawang, pihak DP3A Karawang mengaku bakal melakukan kajian kecil mengenai budaya pengasuhan anak bagi perempuan yang bekerja di lokasi-lokasi strategis. "Kalau bicara kebutuhan idealnya ya semua perusahaan, tapi nanti kita akan membuat kajian kecil mengenai budaya pengasuhan anak bagi perempuan yang bekerja," kata Ridwan Salam. "Hari ini Kementrian PPPA juga akan follow up untuk yang tersentral di kawasan industri," imbuhnya. (wyd/mhs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: